Ketahui siklus hidup nyamuk agar terhindar dari penyakit yang ditimbulkannya, dengan cara menjaga kebersihan dan kesehatan keluarga dan lingkungan di sekitar kita.
Antar spesies nyamuk mempunyai siklus hidup yang berbeda, dan tergantung kepada banyak faktor seperti suhu lingkungan dan kelembaban. Tetapi nyamuk akan menjadi nyamuk dewasa yang bisa terbang dan mulai menghisap darah anda setelah melalui 4 tahap, yaitu telur, larva, pupa, dan dewasa, dan semua nyamuk memerlukan media air dan bertelur untuk berkembang biak.
Nyamuk jantan hanya memakan nektar bunga, sedangkan nyamuk betina membutuhkan darah sebagai sumber protein untuk memelihara dan mengembangkan telur-telurnya. Jadi yang menghisap dan mengganggu tidur lelap anda setiap hari adalah nyamuk betina. Nyamuk betina akan meletakkan telur-telurnya langsung ke dalam air sedangkan beberapa spesies nyamuk akan bertelur di dekat air. Sekali bertelur nyamuk betina akan meletakkan sebanyak 200-300 telur. Perhatikan bagaimana nyamuk meletakkan telur-telurnya yang tersusun dengan teratur di video di bawah ini, dalam hitungan menit atau jam telur nyamuk akan berubah warna menjadi gelap untuk melindungi telur dari serangan hewan pemangsa lainnya.
Telur nyamuk akan menetas dan menjadi larva hanya membutuhkan waktu sehari atau dua hari saja. Larva akan segera tumbuh dan memiliki panjang sekitar 5 milimeter, dan bernafas melalui tabung udara, larva yang besar bisa terlihat mengambang di atas permukaan air. Larva nyamuk membutuhkan oksigen untuk bernafas, karena itu larva akan muncul ke permukaan dalam interval teratur dan sering untuk mendapatkan oksigen melalui tabung pernafasannya yang disebut siphon. Larva nyamuk juga membutuhkan makanan yaitu ganggang dan organisme kecil yang hidup di air. Larva nyamuk akan tumbuh selama 7-14 hari dan berganti kulit sebanyak 4 kali.
Setelah waktu 7 sampai 14 hari tergantung dari temperatur air, larva akan memasuki tahap pupa, menjadi kepompong. Tahap nyamuk menjadi pupa akan berlangsung selama 1-4 hari tergantung dari spesies nyamuk dan suhu air. Berat pupa nyamuk lebih ringan dari air sehingga akan mengambang di atas permukaan air, pupa bernafas dengan dua buah alat tabung pernafasan yang disebut "trumpets" untuk mengambil oksigen. Dalam tahap kepompong pupa nyamuk tidak makan.
Setelah tahap kepompong usai, nyamuk akan bermetamorfosa menjadi nyamuk dewasa setelah tubuhnya dapat mengering dan mengeras selanjutnya nyamuk akan terbang. Lama hidup nyamuk dewasa berkisar antara 2-3 minggu bahkan dalam beberapa kasus nyamuk bisa hidup sampai 8 bulan.
[gallery ids="236,235"]
Antar spesies nyamuk mempunyai siklus hidup yang berbeda, dan tergantung kepada banyak faktor seperti suhu lingkungan dan kelembaban. Tetapi nyamuk akan menjadi nyamuk dewasa yang bisa terbang dan mulai menghisap darah anda setelah melalui 4 tahap, yaitu telur, larva, pupa, dan dewasa, dan semua nyamuk memerlukan media air dan bertelur untuk berkembang biak.
Tahap nyamuk bertelur
Nyamuk jantan hanya memakan nektar bunga, sedangkan nyamuk betina membutuhkan darah sebagai sumber protein untuk memelihara dan mengembangkan telur-telurnya. Jadi yang menghisap dan mengganggu tidur lelap anda setiap hari adalah nyamuk betina. Nyamuk betina akan meletakkan telur-telurnya langsung ke dalam air sedangkan beberapa spesies nyamuk akan bertelur di dekat air. Sekali bertelur nyamuk betina akan meletakkan sebanyak 200-300 telur. Perhatikan bagaimana nyamuk meletakkan telur-telurnya yang tersusun dengan teratur di video di bawah ini, dalam hitungan menit atau jam telur nyamuk akan berubah warna menjadi gelap untuk melindungi telur dari serangan hewan pemangsa lainnya.
Tahap nyamuk menjadi larva
Telur nyamuk akan menetas dan menjadi larva hanya membutuhkan waktu sehari atau dua hari saja. Larva akan segera tumbuh dan memiliki panjang sekitar 5 milimeter, dan bernafas melalui tabung udara, larva yang besar bisa terlihat mengambang di atas permukaan air. Larva nyamuk membutuhkan oksigen untuk bernafas, karena itu larva akan muncul ke permukaan dalam interval teratur dan sering untuk mendapatkan oksigen melalui tabung pernafasannya yang disebut siphon. Larva nyamuk juga membutuhkan makanan yaitu ganggang dan organisme kecil yang hidup di air. Larva nyamuk akan tumbuh selama 7-14 hari dan berganti kulit sebanyak 4 kali.
Tahap nyamuk pupa
Setelah waktu 7 sampai 14 hari tergantung dari temperatur air, larva akan memasuki tahap pupa, menjadi kepompong. Tahap nyamuk menjadi pupa akan berlangsung selama 1-4 hari tergantung dari spesies nyamuk dan suhu air. Berat pupa nyamuk lebih ringan dari air sehingga akan mengambang di atas permukaan air, pupa bernafas dengan dua buah alat tabung pernafasan yang disebut "trumpets" untuk mengambil oksigen. Dalam tahap kepompong pupa nyamuk tidak makan.
Tahap nyamuk dewasa
Setelah tahap kepompong usai, nyamuk akan bermetamorfosa menjadi nyamuk dewasa setelah tubuhnya dapat mengering dan mengeras selanjutnya nyamuk akan terbang. Lama hidup nyamuk dewasa berkisar antara 2-3 minggu bahkan dalam beberapa kasus nyamuk bisa hidup sampai 8 bulan.
[gallery ids="236,235"]
Comments
Perlu dicoba nih...
Kalo boleh sharing, kami sudah 8 tahun tidak pernah fogging dan tidak pernah punya masalah dgn nyamuk. Ini yg kami lakukan, baik di rumah dan di hotel. Di hotel awalnya fogging 3 x seminggu, tapi tidak efektjf dan masalah nyamuk jadi gangguan. Hotel yang luas nya 4 hektar dgn kebun yg luas banyak pohon, juga tidak pernah fogging selama 5 tahun terakhir dan tidak punya masalah nyamuk lagi.
1. Tampung air, boleh air sumur, air hujan atau air pdam di ember/bekas cat/atau apa saja. Taruh di tempat agak gelap/pojok/sekitar pohon di mana nyamuk senang berada
2. 6 hari kemudian, saring air tersebut menggunakan saringan teh, akan banyak jentik nyamuk
3. Buang jentik tersebut ke dataran kering agarmati, atau kasi makan ikan
4. Air bekas saringan tadi, taruh lagi di tempat yang sama
5. 6 hari kemudian, saring lagi, jentik akan lebih banyak dari minggu pertama
6. Sisa saringan di taruh lagi, begitu seterusnya. Puncak jumlah jentik biasanya, minggu ke 3 dan ke 4, setelah itu jentik akan terus berkurang, karena populasi nyamuk semakin berkurang
KUNCI nya,
1. pakailah air yg sama terus, karena air tersebut sudah mengandung unsur yg mengundang nyamuk untuk bertelur disana.
Jika air sudah semakin sedikit, bisa di tambahkan
2. HARUS 5 atau 6 hari di panen, jika lewat, maka keburu jadi nyamuk.
Begitu yg kami lakukan sehingga tidak perlu fogging yg nota bene kurang bagus juga untuk kesehatan manusia dan binatang peliharaan.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat. Rumah kami bebas nyamuk, hotel tempat kami kerja juga hampir bebas nyamuk tanpa harus fogging sekali pun selama 5 tahun terakhir.
ππΎππΎ
CIAO