Saturday

Bayangkan bila anda bernafas dan menghirup asap setiap hari

Bencana kabut asap pekat yang terjadi di sumatera dan kalimantan telah menelan ribuan korban orang kecil yang menderita penyakit pernafasan. Itulah contoh yang baik akan bahayanya korupsi.

Bila pejabat kunci dan berwenang sudah bisa dibeli maka bencana akan timbul dan memakan banyak korban, belum lagi kerusakan lingkungan secara masif yang ditimbulkannya. Hutan yang dulu lebat kini sudah menjadi padang rumput kering yang bila musim kemarau mudah sekali terbakar dan menjadi media untuk api kecil untuk merambat dengan cepat ke bagian lainnya.

Bila api sudah membesar akan sangat sulit untuk dipadamkan. Belum lagi perusahaan-perusahaan yang membuka lahan, untuk menghemat biaya mereka akan melakukan pembakaran lahan.

Kejadian ini sudah terjadi rutin tiap tahun dan tidak ada upaya yang nyata agar bencana kabut asap ini tidak terjadi lagi. Apakah anda akan mewariskan asap tiap tahun kepada anak cucu kita kelak?

Apa yang akan terjadi bila pusat pemerintahan dan kantor lembaga perwakilan yang mengatas namakan rakyat dipindah saja ke daerah yang paling parah terkena dampak kabut asap, agar ikut merasakan derita rakyat kecil yang tidak bisa kemana-mana dan hanya bisa pasrah saja menghirup dan bernafas dengan asap setiap hari bahkan pada saat tidurpun harus menghirup asap. Bila memang wakil rakyat maka sudah seharusnya ikut merasakan derita rakyat, bukankah demikian yang seharusnya?

Seandainya kamu tinggal di daerah yang terkena dampak kabut asap apa yang akan kamu lakukan?

No comments: