Monday

Bagaimana nyamuk menemukan anda

Digigit nyamuk memang tidak menyenangkan dan mengganggu anda, bekas gigitan yang terasa gatal dan bentol-bentol merah yang ditimbulkannya membuat ingin cepat-cepat plak membunuhnya dan menggaruk kulit anda.

Tetapi dibalik itu semua, nyamuk dibekali dengan sistem indera yang mengagumkan, sensor-sensor nyamuk akan bekerja untuk menemukan target dengan tepat dan terdapat banyak darah di dalamnya.

sensor kimia - nyamuk dibekali dengan sensor kimia untuk mendapatkan lokasi targetnya, nyamuk bisa mendeteksi keberadaan karbon dioksida dan asam laktat hingga 36 meter jauhnya, manusia, hewan mamalia dan burung mengeluarkan karbon dioksida sebagai bagian dari pernafasan dan nyamuk bisa mendeteksinya. Asam laktat dihasilkan tubuh akibat aktivitas kita sehari-hari dan nyamuk bisa mencium keberadaannya dari jarak jauh. Bahan kimia tertentu dalam keringat juga ikut berperan dalam menarik lebih banyak nyamuk. Itulah sebabnya orang yang berkeringat lebih banyak mendapat gigitan nyamuk dari pada orang yang tidak berkeringat.

sensor penglihatan - nyamuk juga menyukai warna gelap, warna hitam, merah, ungu atau biru sangat disukai oleh nyamuk. Karena warna gelap bisa menjadi tempat kamuflase yang baik bagi nyamuk sehingga sulit terlihat. Ini adalah insting alami hewan untuk melindungi dirinya. Nyamuk bisa membedakan tingkat kecerahan warna dan warna itu sendiri.

sensor panas - nyamuk juga dibekali alat pendeteksi suhu sekitar, sensor suhu panas ini akan mendeteksi keberadaan manusia dan hewan mamalia.

No comments: