Ilmuwan Menemukan Cacat Otak Pada Psychopath

Penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan dari Inggris tentang orang-orang yang telah melakukan kejahatan seperti pembunuhan berantai, perkosaan brutal, pencekikan, dll. Yang biasa kita sebut dengan seorang psychopath, ternyata memiliki cacat pada bagian otaknya.

Penelitian ini dilakukan terhadap sembilan orang psychopath dan dibandingkan dengan sembilan orang non psychopath. Dan ditemukan bahwa pada otak psychopath terdapat bentuk otak yang tidak sempurna atau cacat, menyebabkan perbedaan emosi dan pengambilan keputusan.

Ilmuwan Inggris menemukan pada otak psychopath terdapat sambungan syaraf yang menghubungkan dua daerah penting di otak memiliki bentuk yang tidak sempurna, dan pada orang normal bentuk sambungan ini sempurna. Pada penderita psychopath jaringan ini diibaratkan oleh ilmuwan seperti jalan raya yang memiliki banyak lubang.

Masih menjadi teka teki bagi para ilmuwan, apa yang menyebabkan jaringan ini mengalami kerusakan dan sejak kapan jaringan ini menjadi rusak. Apakah jaringan syaraf yang menghubungkan dua daerah penting di otak ini rusak sejak lahir atau akibat dari perkembangan emosi dari bayi sampai dewasa atau sebab yang lain.

Penelitian ini akan membuka kemungkinan pengobatan yang lebih baik bagi penderita psychopath dan membuka wawasan kita agar berhati hati dalam mendidik anak-anak masa depan kita.